Mungkin Anda bingung mengapa orang Nasrani menyebut Allah sebagai ‘Bapa.’ Atau, Anda berpandangan bahwasannya Allah tidak boleh dipanggil dengan sebutan ‘Bapa.”
Lalu, mengapa orang Nasrani memanggil Allah sebagai ‘Bapa’ dan apa hubungannya dengan kedamaian hati?
Video “Lika-Liku Keluarga Ahmad Soeparno” pada episode ini mengangkat tema mengenai “Panggilan “Allah” Yang Menjamin Kedamaian Hati.” Dengan menonton video ini Anda akan menemukan jawabannya!
Bila Anda mempunyai pertanyaan atau pandangan lain, silakan mengemail staff kami atau kirimkan pertanyaan singkat Anda lewat WA/SMS ke 0812-8100-0718.
Focus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca
Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:
- Bagaimana pendapat Anda jika Allah benar-benar menjadi Bapa?
- Mengapa nabi Islam bertentangan dengan konsep memanggil Allah “Bapa” walau ini perintah Isa Al-Masih?
- Beranikah Anda memanggil Allah “Bapa”? Jelaskanlah alasannya!
Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus. Untuk pertanyaan singkat, dapat mengirimkan SMS ke: 0812-81000-718.
Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”