Setiap orang tahu bahwa Nasrani suka bernyanyi. Setiap Minggu, mereka beribadah di gereja dengan menaikkan lagu-lagu pujian bagi Allah. Demikian juga dengan Natal. Bagi umat Nasrani, Natal adalah nyanyian baru dari Allah. Yaitu nyanyian baru keselamatan yang diberikan oleh Allah sendiri.
“Nyanyian baru” ini adalah Kalimat Allah – Isa Al-Masih – yang telah datang ke dunia sebagai Sang Juruselamat. Sehingga setiap orang yang percaya kepada-Nya, tidak akan masuk ke neraka. Melainkan akan langsung ke sorga.
Video berikut berjudul “Mengapa Nasrani Merayakan Natal dengan Nyanyian?” Ilustrasi pada video ini akan menolong Anda lebih mengetahui hubungan Natal dengan keselamatan manusia dari kematian kekal di neraka. Bila Anda mempunyai pertanyaan atau pandangan lain, silakan mengemail staff kami atau kirimkan pertanyaan singkat Anda lewat WA/SMS ke 0812-8100-0718.
Focus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca
Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:
- Menurut saudara, mengapa umat Nasrani menyebut Natal sebagai “nyanyian baru keselamatan dari Allah”?
- Setelah melihat video di atas, bagaimana seharusnya kita menyikapi perayaan Natal?
- Natal juga menandakan datangnya Sang Juruselamat. Menurut saudara, adakah nabi lain yang menyebut dirinya sebagai juruselamat selain Isa Al-Masih? Jelaskan jawaban saudara!
Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, walaupun dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus. Untuk pertanyaan singkat, dapat mengirimkan SMS ke: 0812-81000-718.
Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah.”