Para Mukmin percaya bahwa injil barnabas adalah injil asli. Beberapa di antara Mukmin juga sering mengutip ayat-ayat tertentu dari injil untuk menyerang ajaran Kristen. Sayangnya, seorang guru besar terkenal di Universitas Al Azhar di Cairo, Mesir justru mengatakan injil barnabas adalah injil palsu.
Mengapa guru besar Islam ini mengatakan injil barnabas adalah inji palsu? Anda dapat melihat alasan-alasan yang disampaikan lewat video ini. Jika Anda memiliki pertanyaan atau pandangan lain, silakan mengemail staff kami atau kirimkan pertanyaan singkat Anda lewat SMS ke 0812-81000-718. Silakan simak video di bawah ini.
Focus Pertanyaan Untuk Dijawab Pembaca
Staf IDI berharap Pembaca hanya memberi komentar yang menanggapi salah satu pertanyaan berikut:
- Setelah melihat video di atas, bagaimana tanggapan Anda tentang penjelasan yang disampaikan perihal kepalsuan injil barnabas?
- Mengapa Muslim masih banyak yang mempercayai injil barnabas, walaupun seorang Guru Besar Islam mengatakan injil ini palsu?
- Menurut Anda, bagaimana seharusnya sikap umat beragama memandang isi injil barnabas?
Komentar yang tidak berhubungan dengan tiga pertanyaan di atas, baik dari Kristen maupun Islam, maaf bila terpaksa kami hapus. Untuk pertanyaan singkat, dapat mengirimkan SMS ke: 0812-81000-718.
Untuk menolong para pembaca, kami memberi tanda ***** pada komentar-komentar yang kami rasa terbaik dan paling menolong mengerti artikel di atas. Bila bersedia, silakan juga mendaftar untuk buletin mingguan, “Isa, Islam dan Al-Fatihah”
~
Video Anda ngawur. Islam bisa menikahi empat sekaligus, bukan segitu saja tafsirnya, ada lanjutannya. Jangan dipotong. Jika mampu, jika tidak ya nikahi satu saja. Kalau cuma dikatakan “empat sekaligus” bagi yang tidak tahu tafsir kitab, dikira cuma itu saja tafsirannya.
~
Terimakasih Sdr. Barry untuk penjelasan Anda. Tapi sepertinya Anda salah mengerti dengan isi video di atas.
Video ini tidak membahas soal menikah isteri empat atau satu. Video di atas menekankan soal perbedaan Al-Quran dengan injil barnabas yang sering dikutip Muslim sebagai injil yang benar. Dimana salah satu perbedaan tersebut adalah soal jumlah isteri. Bila injil barnabas menyerankan satu isteri atau monogami, tidak demikian halnya dengan Al-Quran yang mengajarkan poligami.
Nah, menurut Sdr. Barry, apakah seorang Muslim dapat meyakini injil barnabas sebagai injil yang asli, sementara ajarannya berbeda dengan kitab suci Muslim?
~
Saodah